Wednesday, January 16, 2013

Service Radiator

Akhirnya nyempetin waktu untuk service radiator. walaupun blm rusak, tapi jaga2 supaya selalu fit :). Pagi skitar jam 10an, mampir ke Sudiono Radiator Rapih yang ada di Cinere.

Setelah dibongkar ternyata ada beberapa bagian yang keropos, dan harus dibikin ulang menggunakan plat kuningan....hasilnya ciamik dan rapih.

Ini dia penampakannya...:)

radiator diturunin
Tampak dari samping. Hmmm....cukup lega yah klo nambah Extra Fan lagi...hihihi
Masih lumayan bagus ternyata....
Tahap pengelasan








Kuras trus beres deh...:D

Sunday, January 6, 2013

Cara kuras tuntas air radiator

Ganti air radiator wajib hukumnya buat semua mobil. Tujuannya bukan untuk buang duit tapi untuk pemeliharaan mesin jangka panjang. Karena sirkulasi air radiator yang berputar terus menerus kerap menimbulkan kerak apalagi yang disirkulasikan adalah ‘panas’ mesin yang udah dibawa oleh air.

Nah, biasanya kalo mau mengganti air radiator biasanya tinggal buka saluran buang di bagian bawah radiator. Sebenarnya hal tersebut kurang maksimal !. Air yang berada di dalam mesin nggak ikutan terbuang.

Pertama-tama siapkan obeng plus, kantong kresek, karet gelang, dan slang air (gb. 1). Kemudian kendorkan baut pengunci slang radiator bagian atas hingga lepas (gb. 2). Dan tutup saluran atas radiator dengan plastik/kresek yang kemudian diikat dengan karet gelang (gb. 3).

Buka tutup radiator dan masukkan selang air yang sudah dihubungkan dengan kran yang sudah dibuka dengan arus besar ke dalamnya. Bersamaan dengan itu nyalakan mesin mobil. Maka akan keluar air dari selang radiator atas (gb. 4).

Naikkan putaran mesin mobil secara berlahan kira-kira sampai jarum menunjukan RPM 2500 dan tahan selama 5 detik dan lepas pedal gas. Terlihat air yang keluar kotor. Lakukan beberapa kali sampai air yang keluar terlihat bersih dan jernih. Air yang keluar bukan hanya dari dalam radiator tapi juga dari dalam mesin.
Setelah air yang keluar dianggap bersih dan jernih, tuangkan cairan coolant ke dalam radiator sampai cairan coolant juga terlihat keluar dari selang radiator atas. Cabut plastik/kresek, lapisi bagian luar mulut radiator dengan sealant, kemudian pasang kembali selang radiator atas ke mulut radiator. Kencangkan baut pengikatnya. Sealant berfungsi untuk mencegah kebocoran.

Nyalakan mesin, dan naikkan gas sampai RPM 2500 selama 5 detik  untuk mengecek kebocoran. Tambahkan coolant ke radiator dan tabung reservoirnya kemudian pasang tutupnya.

Untuk menjaga keawetan radiator sebaiknya bebersih ini dilakukan rutin setahun sekali agar nggak terjadi penyumbatan yang menyebabkan kebocoran yang akhirnya overheat.
   

Sumber: toyota-kijang@yahoogroups.com

Saturday, January 5, 2013

Tilt Steering

Maksudnya sih pengen kaya mobil2 premium, ada tilt steeringnya....tapi apa daya punyanya cuma kijang, yasud deh puter otak gimana caranya supaya posisi mengemudinya tetep nyaman senyaman sedan....hehehehe.

Salah satunya mengatur derajat kemudi terhadap pengemudi atau yang lebih dikenal Tilt Steering. Kalau dilihat posisi mengemudi Kijang Super masih terlalu tegak. Driver dikantor aja bilang, "Serasa bawa truk mas..." hehehe....

Puter otak akhirnya coba aja diganjel, supaya posisi stirnya lebih rebah...
Mayan deeh, mirip dikit sama Tilt Steering aslinya :)

Selamat mencoba.....:D